Signal Todays

Main Menu

  • Beranda
  • News
  • Pendidikan
  • Loker
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
    • Film
    • Kesehatan
    • Tips and Trik
  • Traveller
  • UMKM
  • Opini
    • Cendekia
Sign in / Join

Login

Welcome! Login in to your account
Lost your password?

Lost Password

Back to login

logo

Header Banner

Signal Todays

  • Beranda
  • News
  • Pendidikan
  • Loker
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
    • Film
    • Kesehatan
    • Tips and Trik
  • Traveller
  • UMKM
  • Opini
    • Cendekia
  • Banjir Tanpa Sebab, Kayu Tanpa Asal: Ketika Negara Menyangkal Jejak di Hulu

  • Dampak Negatif Screen Time Berlebihan bagi Anak dan Tantangan Pola Asuh di Era Digital

  • Gemilang! Pameran Karya Kreatif SMK Paramitha Jakarta Tumbuhkan Jiwa Wirausaha Generasi Muda

  • SMK Nurul Hikmah 2 Bekasi Gelar Workshop AI untuk Tingkatkan Kompetensi Digital Anggota OSIS

  • Lautan Kayu Gelondongan Tertahan di Bangunan Pesantren, Banjir Aceh Tamiang Jadi Sorotan

  • Seminar Beyond AI Outlook 2026 UBSI Bekasi: Membangun Wawasan Artificial Intelligence untuk akademisi

  • Tips Kesehatan Ala Mahasiswa: Tetap Bugar, Produktif, dan Fokus di Tengah Padatnya Kuliah

  • BSI FLASH 2026 Bekasi Resmi Ditutup, Kompetisi Olahraga Pelajar Berlangsung Sukses di UBSI Bekasi

  • Penipuan Berkedok Cluster Syariah di Kabupaten Karawang

  • Rambu RHK Sering Diserobot, Kurangnya Kesadaran Pengendara Jadi Sorotan

News
Home›News›Lautan Kayu Gelondongan Tertahan di Bangunan Pesantren, Banjir Aceh Tamiang Jadi Sorotan

Lautan Kayu Gelondongan Tertahan di Bangunan Pesantren, Banjir Aceh Tamiang Jadi Sorotan

By Daya
19 December 2025
3
0
Share:
Lautan Kayu Gelondongan Tertahan di Bangunan Pesantren

signaltodays.com_Banjir Aceh Tamiang kembali menjadi sorotan publik setelah banjir bandang membawa ribuan kayu gelondongan dan menumpuk di kawasan permukiman warga. Peristiwa ini terjadi ketika arus banjir dari hulu sungai mengalir deras hingga menyeret batang-batang kayu berukuran besar. Menariknya, sebagian besar kayu gelondongan tersebut tertahan di kompleks sebuah pondok pesantren, sehingga membentuk pemandangan yang disebut warga sebagai “lautan kayu”.

Berdasarkan laporan lapangan, bangunan pesantren justru berperan layaknya benteng alami. Kayu-kayu besar yang terbawa banjir tertahan di area pesantren dan tidak melaju lebih jauh ke pemukiman padat penduduk. Kondisi ini dinilai turut mengurangi risiko kerusakan yang lebih parah di wilayah sekitar.

Kayu Menumpuk Hingga Beberapa Meter

Tumpukan kayu gelondongan terlihat memenuhi halaman dan sisi bangunan pesantren dengan ketinggian bervariasi. Di beberapa titik, kayu bahkan menumpuk hingga beberapa meter, menyulitkan proses pembersihan pascabanjir. Warga setempat bersama aparat dan relawan masih berupaya membersihkan area tersebut secara bertahap.

Baca Juga: Bencana Banjir dan Longsor di Sumatra Tewaskan 731 Jiwa, Lebih dari 3,2 Juta Warga Terdampak

Selain merusak akses jalan, tumpukan kayu juga berdampak pada aktivitas warga dan santri. Beberapa fasilitas umum dilaporkan terganggu, termasuk aliran listrik dan distribusi air bersih di sejumlah wilayah terdampak banjir Aceh Tamiang.

Dugaan Kerusakan Lingkungan Jadi Perhatian

Peristiwa banjir yang disertai kayu gelondongan dalam jumlah besar ini kembali memunculkan kekhawatiran terkait kondisi lingkungan di wilayah hulu sungai. Banyak pihak menilai, fenomena tersebut tidak bisa dilepaskan dari kerusakan ekosistem dan berkurangnya kawasan resapan air.

Kayu-kayu yang hanyut diduga berasal dari wilayah hulu yang mengalami tekanan lingkungan cukup tinggi. Meski demikian, pihak berwenang masih melakukan penelusuran lebih lanjut untuk memastikan asal-usul kayu gelondongan tersebut.

Upaya Penanganan dan Mitigasi Bencana

Pemerintah daerah bersama instansi terkait terus melakukan penanganan darurat, termasuk pembersihan material banjir dan pendataan kerusakan. Fokus utama saat ini adalah memulihkan akses warga, memastikan keselamatan lingkungan pesantren, serta mencegah banjir susulan.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya pengelolaan lingkungan dan daerah aliran sungai secara berkelanjutan. Tanpa upaya mitigasi yang serius, risiko banjir bandang dengan dampak besar dikhawatirkan akan terus berulang di wilayah rawan seperti Aceh Tamiang.

Banjir Aceh Tamiang dengan lautan kayu gelondongan yang tertahan di bangunan pesantren tidak hanya menjadi peristiwa bencana, tetapi juga sinyal peringatan. Diperlukan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan untuk menjaga keseimbangan alam demi keselamatan bersama.

Tagsbanjir Aceh Tamiangbanjir akibat kerusakan lingkunganbanjir bandang Acehbanjir dan kayu gelondonganbencana alam Acehberita Aceh hari inidampak banjir Acehkayu gelondongan Acehlingkungan Aceh Tamiangpesantren Aceh Tamiang
Previous Article

Seminar Beyond AI Outlook 2026 UBSI Bekasi: ...

Next Article

SMK Nurul Hikmah 2 Bekasi Gelar Workshop ...

0
Shares
  • 0
  • +
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0

Daya

Related articles More from author

  • Banjir Tanpa Sebab, Kayu Tanpa Asal: Ketika Negara Menyangkal Jejak di Hulu
    CendekiaOpini

    Banjir Tanpa Sebab, Kayu Tanpa Asal: Ketika Negara Menyangkal Jejak di Hulu

    21 December 2025
    By Daya
  • News

    Layanan SIM Keliling Polres Karawang Hadir hari ini

    23 May 2022
    By Daya
  • NewsPendidikan

    Kuliah Gratis sampai Lulus : UBSI Karawang Serap Beasiswa KIP Kuliah

    1 July 2021
    By Daya
  • Dirut Sritex Ditangkap Kejagung: Jejak Korupsi di Balik Kebangkrutan Raksasa Tekstil Asia Tenggara
    News

    Dirut Sritex Ditangkap Kejagung: Jejak Korupsi di Balik Kebangkrutan Raksasa Tekstil Asia Tenggara

    21 May 2025
    By Daya
  • NewsPendidikan

    Antusiasme dan Semangat Juang: Prestasi Tim E-Sport Universitas BSI Cikampek dalam Sobi Fest 2024

    14 March 2024
    By Syifa
  • News

    Pilu Rutami: Anaknya terjebak di Perang Ukraina

    9 March 2022
    By Daya

Artikel Terbaru

  • 21 December 2025

    Banjir Tanpa Sebab, Kayu Tanpa Asal: Ketika Negara Menyangkal Jejak di Hulu

  • 21 December 2025

    Dampak Negatif Screen Time Berlebihan bagi Anak dan Tantangan Pola Asuh di Era Digital

  • 20 December 2025

    Gemilang! Pameran Karya Kreatif SMK Paramitha Jakarta Tumbuhkan Jiwa Wirausaha Generasi Muda

  • 20 December 2025

    SMK Nurul Hikmah 2 Bekasi Gelar Workshop AI untuk Tingkatkan Kompetensi Digital Anggota OSIS

  • 19 December 2025

    Lautan Kayu Gelondongan Tertahan di Bangunan Pesantren, Banjir Aceh Tamiang Jadi Sorotan

logo

SignalTodays adalah situs berita online Indonesia yang dipublikasikan oleh PT. Signal Indonesia.

Situs berita online dengan tagline “Transparan dan Terpercaya”

Tentang Kami

  • Informasi Publish Berita : 0812 81818 516
  • info@signaltodays.com
  • Tim Redaksi

Ikuti Kami

  • Tim Redaksi
© Copyright SignalTodays. All rights reserved.