Ducati Geram: Peti Pengiriman Motor dibuka Oleh Penyenggara Lokal Mandalika
Signaltodays.com_Menjelang gelaran World Superbike Mandalika 2021, Tim Ducati dikabarkan marah besar karena kargo motor milik pabrikan Italia itu dibuka secara ilegal oleh penyelenggara lokal.Kabar itu disiarkan oleh media asing, Speedweek. Ducati mengetahui bahwa Kargo motor milik rider pabrikan Michael Rinaldi sudah terbuka. Speedweek mendapatkan video dari korespondennya di Indonesia.
Baca Juga:Dibuka Umum: Cek Harga Sewa Lapangan Latih JIS
Peti untuk mengirim motor hanya boleh dibuka oleh pihak Bea dan Cukai, untuk mencegah tindakan spionase dari tim lain dan manipulasi. Setelah dilakukan penelusuran, Speedweek mengabarkan bahwa peti pengiriman motor milik Ducati itu dibuka oleh pekerja trek dari penyelenggara lokal MGPA.Direktur eksekutif SBK, Gregorio Lavilla, memberikan keterangan mengenai kejadian itu. Dia juga mengungkap nasib pekerja yang sudah membuka kargo milik Ducati.
“Kami benar-benar meminta maaf, insiden kami di luar kendali kami,” kata Lavilla di Speedweek. “Pekerjanya sudah dipecat,” kata dia menambahkan.
WSBK Indonesia seharusnya dilangsungkan 12-14 November, tapi diundur menjadi 19-21 November 2021 dan merupakan seri pamungkas dari 13 balapan musim ini. Hal ini karena adanya pertimbangan logistik dan juga pengiriman barang. Selain itu balapan ini diundur bukan hanya karena faktor teknis namun juga agar pelaksanaannya tidak bersamaan dengan final MotoGP yang berlangsung di Valencia.
WSBK di Mandalika bakal jadi balapan penentuan juara dunia. Masih ada dua pebalap yang berpeluang, yakni pemuncak klasemen Toprak Razgatlioglu dengan 531 poin, unggul 30 poin atas Jonathan Rea di posisi kedua.