Berlakukan PTM, Sekolah Dasar Harus Siap
Signaltodays.com_Kebijakan dunia pendidikan pusat memberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di tingkat Sekolah Dasar (SD) akan mulai berjalan pekan depan secara terbatas. Berbagai persiapan sudah dilakukan untuk menghadapi PTM terbatas ini. Salah satunya adalah persiapan sarana pra-sarana yang mendukung untuk protokol kesehatan dan juga vaksinasi.
Kepala Sekolah SDN Karawaci 5, Nani Sumarni, menyatakan sekolahnya sudah siap melaksanakan PTM terbatas yang direncanakan dimulai pekan depan. Sarana dan Pra-sarana yang dijadikan indikator untuk memulai PTM oleh Dinas Pendidikan Kota Tangerang pun sudah disiapkan.
“Kami sudah menyiapkan indikator-indikator yang Dinas Pendidikan berikan, seperti wastafel di setiap depan kelas, masing-masing sudah kami siapkan satu. Lalu, hand sanitizer, dan masker cadangan karena takutnya ada murid yang datang tidak membawa masker,” ucap Nani saat ditemui di ruangannya, pada Senin (18/10/21).
Nani menambahkan, bahwa protokol kesehatan akan dilakukan secara ketat saat PTM terbatas ini berlangsung. Mulai dari screening suhu tubuh saat kedatangan, pembatasan jumlah siswa di kelas, hingga penyemprotan disinfektan di kelas.
Baca Juga:UNSIKA Teken MOU dengan Perhutani Terkait Pengembangan Hutan
“Untuk mendukung kegiatan PTM ini, kami semua dari tenaga pendidikan dan non-pendidikan sudah divaksinasi secara penuh, seluruh siswa dan siswi SDN Karawaci 5 yang akan mengikuti PTM juga sudah tervaksinasi. Selain itu, karena PTM berlangsung selama satu kali dalam satu minggu dengan durasi satu jam, kita akan laksanakan PTM dengan ketat. Seperti, penyemprotan disinfektan saat pagi sebelum PTM, dan sore setelah PTM,” tutur Nani.
Dengan dimulainya PTM terbatas pekan depan, Nani berharap seluruh kegiatan pendidikan dapat segera berjalan secara normal dan seluruh tenaga pendidikan dan siswa di Kota Tangerang dapat segera tervaksinasi.
“Dengan adanya percepatan vaksinasi bagi tenaga pendidik dan juga siswa, sangat membantu untuk terwujudnya PTM walaupun masih dalam percobaan terbatas. Saya harap seluruh kegiatan pendidikan dapat segera berjalan secara normal,” harapnya.