KHABIB NURMAGOMEDOV SIAP KALAHKAN JUSTIN GAETHJE DI FIGHT ISLAND ABU DHABI
Signalnews.com Pertarugan bertajuk UFC 254 menjadi sorotan dunia internasional karena pada ajang kali ini kan menghadirkah jaura dunia Khabib Nurmagomedov yang sebelumnya mengalahkan petarung plamboyan dan kontroversil McGregor. Kali ini sang elang Khabib akan ditantang oleh Justin Gaethje yang merupakan petarung handal dan memiliki rekor baik dalam beberapa pertandingan sebelumnya. Meski tidak seheboh McGregor yang mengumbar kata kata yang menyulut kemarahan publik dan pendukung Khabib, Gaethje tidak bisa dianggap lawan enteng. Ajang seni bela diri campuran Ultimate Fighting Championships (UFC) akan melangsungkan event pay-per-view bertajuk UFC 254 pada akhir pekan ini. UFC 254 akan menampilkan pertandingan main card dari kelas ringan antara juara bertahan Khabib Nurmagomedov melawan juara interim Justin Gaethje.
Banyak pihak yang menjagokan Khabib diantarannya pemain sepakbola bintang juventus Cristian Ronaldo secara terang terangan mendukung Khabib melaui live Instagram.” Yeah, Khabib Gonna win, he is my brother, InsyaAllah”. Jelasnya dalam sesi live Instagram yang sudah viral di dunia internet. Meski Khabib Nurmagomedov datang sebagai unggulan utama mengingat rekor pertandingan sempurna yang dimilikinya yakni 28 pertandingan tanpa terkalahkan dengan mengesankan, Khabib tidak bisa berleha-leha dalam persiapan pentandingan kali ini, Justin Mengakui sudah mempersiapkan strategi untuk mengalahkan Khabib dan bahkan dalam sesi wawancara menyatakan “ Khabib berkpikir takterkalahkan dan itu salah besar”. Bahkan dalam Justin sempat membanting sabuk juara interim kebanggaanya dalam salah satu jumpa pers, tindakannya menuai banyak komentar di internet.
Salah satu lawan Nurmagomedov di UFC terdahulu, Michael Jhonson, menjelaskan perbedaan kekuatan antara The Eagle dan petarung kelas ringan lain seperti dirinya. “Dia selalu menyerang dan mempertahankan posisi. Rasanya seperti dia adalah petarung kelas menengah (83 kg) dan saya kelas ringan (70 kg),” ucap Johnson kepada ESPN. Jhonson mengakui kehebatan Khabib yang pernah mengalahkannya, diluar ring khabib sangat bersahabat dan berbeda dari petarung lainnya.
Sementara Di sisi penantang, Justin Gaethje merupakan petarung ‘ugal-ugalan’. “Tabrakan mobil”, begitulah cara Gaethje menggambarkan gaya bertarung yang akan diusungnya di UFC 254. Gaethje memiliki kelebihan dalam pukulan dan tendangan, alias striking. Dia memegang rekor rataan 7,74 serangan tepat sasaran per menit, tertinggi di UFC. Justin memperhatikan akurasi dari setiap serangan yang dilancarkannya. Dua kekalahan di UFC dipercaya mengubah Gaethje menjadi petarung yang penuh perhitungan. Tercatat Saat mengalahkan Tony Ferguson untuk titel juara interim misalnya, dia mencatat 143 significant strike dengan tingkat akurasi 72,6 persen. Kemampuan striking Gaethje bukan satu-satunya hal yang perlu diwaspadai Nurmagomedov, tetapi juga bakat gulatnya.
Nurmagomedov sendiri tidak gentar. Kalau perlu, dia siap melakukan 100 upaya takedown terhadap Gaethje. Sesudah itu, biar masalah stamina yang berbicara. “Ronde pertama, dia sangat berbahaya. Saya pikir dia dan Conor [McGregor] adalah dua orang paling berbahaya di ronde pertama,” kata Nurmagomedov dilansir dari MMA Fighting. “Akan tetapi jika kita berbicara soal ronde kedua, ronde ketiga, mereka sedikit berubah menjadi petarung biasa,” sambung Nurmagomedov dengan percaya diri.
Gelaran UFC 254 akan berlangsung di Fight Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada Sabtu (24/10/2020) mulai pukul 22.00 WIB. Adapun rangkaian pertandingan main card, dengan duel Nurmagomedov vs Gaethje sebagai puncak acara, akan dihelat pada Minggu mulai pukul 01.00 WIB. Seluruh rangkaian pertandingan UFC 254 dapat BolaSporter tonton secara langsung melalui saluran televisi berbayar Fox Sports.(Darnya-red)